Pengaruh Keaktifan Organisasi dan Motivasi Belajar terhadap Prestasi Belajar Mahasiswa

Abstract

Dewasa ini, seseorang dituntut untuk memiliki bekal yang memadai, seperti prestasi belajar dan motivasi belajar yang tinggi dan pengalaman aktif berorganisasi untuk mampu bersaing dengan SDM (sumber daya manusia) lain. Namun, pada pengurus organisasi kemahasiswaan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Katolik Soegijapranata Semarang diketahui terdapat indikasi permasalahan terkait hal-hal tersebut sehingga peneliti ingin mengetahui pengaruh dari ketiga variabel tersebut. Pengambilan sampel menggunakan teknik Quota Sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah 60 orang perwakilan anggota tiap organisasi kemahasiswaan di Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Peneliti menggunakan alat ukur yang dibuat secara mandiri yang terdiri dari 38 pernyataan. Pengumpulan data penelitian dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada responden. Teknik pengolahan data menggunakan analisis regresi linier berganda. Hasil dari penelitian ini adalah (1) Keaktifan organisasi dan motivasi belajar memiliki pengaruh terhadap prestasi belajar; (2) Keaktifan organisasi tidak memiliki pengaruh terhadap prestasi belajar; dan (3) Motivasi belajar memiliki pengaruh terhadap prestasi belajar. Berdasarkan hasil analisis data, didapatkan beberapa temuan baru dan unik dalam penelitian ini yang berbeda dari temuan-temuan sebelumnya.

Kata kunci: Regresi linier berganda, quota sampling, unit kegiatan mahasiswa