Kualitas Lingkungan Permukiman di Desa Bakau Besar Laut Kec. Sungai Pinyuh Kab. Mempawah
Abstract
Settlements in RW 3 and RW 4 in the village of Bakau Besar Laut, District of Sungai Pinyuh is an area adjacent to two small industries; namely shrimp farm and copra processing. Those industries do not have any installation of wastewater treatment plant with the domestic waste polluted settlements, agriculture and farming in the region. This article aims to review the environmental condition in the settlement by conducting tests of the quality of drainage water and drinking water as well as their effects to public health and agriculture. Grab Sampling methods was used for water sampling, questionnaire method was conducted to connect the results of water quality data to the health and agriculture, and statistical method using the Mann Whitney and Anacova used to determine the relationship between the two. The results based on Government Regulation No. 82 / 2001 show that in the radius of 700 m and 1 km is classified into class III and IV with the IR values of 2.50 and 2.63 (high) and the radius of 1.3 km and 1.5 km falls into class I and IV with the IR values of 2.10 and 4.96 (high). These results demonstrate a strong relationship between the quality of housing environment on the level of public health and agriculture showing a correlation of 0.010 and 0.017. It is recommended for this region to have a clean water treatment, to separate waste according to its characteristics and to benefit from the livestock waste for fuel and fertilizer.
Keywords : Environmental quality, Settlements, Grab Sampling
ABSTRAK
Permukiman di RW 3 dan RW 4 Desa Bakau Besar Laut ,Kecamatan Sungai Pinyuh, merupakan kawasan yang berdekatan dengan dua buah industri kecil yaitu tambak udang dan pengolahan kopra yang tidak memiliki IPAL dengan limbah domestik yang mencemari permukiman, pertanian dan peternakan di kawasan tersebut.Tulisan ini bertujuan untuk mengetahui kualitas lingkungan permukiman dengan menguji kualitas air drainase dan air bersih serta pengaruhnya terhadap kesehatan masyarakat dan lahan pertanian. Metode Grab Sampling digunakan untuk pengambilan sample air,metode kuesioner dilakukan untuk menghubungkan hasil data kualitas air terhadap kesehatan dan lahan pertanian.Selanjutnya, metode statistik menggunakan Mann Whitney dan Anakova untuk mengetahui hubungan antara keduanya. Hasil di lapangan dengan mengacu PP 82 tahun 2001 diketahui bahwa pada radius 700 m dan 1 km diklasifikasi ke kelas III dan IV dengan nilai IR 2,50 dan 2,63 (tinggi),sedangkan radius 1,3 km dan 1,5 km masuk kedalam kelas I dan IV dengan nilai IR 2,10 dan 4,96(tinggi). Hasil ini menunjukkan hubungan yang kuat antara kualitas lingkungan permukiman terhadap kesehatan masyarakat dan lahan pertanian dengan hasil didapatkan korelasi sebesar 0,010 dan 0,017. Direkomendasikan untuk kawasan ini memiliki pengolahan air bersih, melakukan pemisahan sampah sesuai dengan karakteristik limbahnya dan memanfaatkan limbah ternak untuk bahan bakar dan pupuk.
Kata kunci. Kualitas lingkungan, permukiman, Grab Sampling
Keywords
Full Text:
PDFReferences
UNDPAgenda 21 Indonesia. 1997. Strategi Nasional untuk Pembangunan Berkelanjutan.United Nations Development Program: Jakarta
Alaerts, G. 1987. Metode Penelitian Air. Usaha Nasional: Surabaya
Algamar, Kalimardin. 1994. Penyediaan dan Teknologi Pengelolaan Air Minum. Bandung: ITB
Aryenti. 2011. Increase of Community Participation in the Management of Trash Using 3R: Reduce, Reuse, Recycle Program in Settlement Environment Viewed from Socio-Economic Aspect. Litbang Departemen Pekerjaan Umum: Bandung
Astanti, Ria. 2014. Pengaruh Penambahan Probiotik terhadap Buangan Budidaya Udang Tambak.Skripsi pada Program Studi Teknik Lingkungan Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura: Pontianak
Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT). 2004. Teknologi Pengolahan Air Bersih. Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT): Jakarta
Cahyadi, Didi. 2014. Pengaruh sistem sanitasi terhadap kualitas air sumur dangkal pada perumahan tipe kecil.Skripsi pada Program Studi Teknik Lingkungan Universitas Surabaya: Surabaya
Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah. 2003. Pedoman Pengelolaan Persampahan Perkotaan Bagi Pelaku Pelaksana. Direktorat Jenderal Tata Perkotaan dan Tata Pedesaan: Jakarta
Effendi, H. 2003. Telaah Kualitas Air. Yogyakarta: Kanisius
Faiz, Sabina. 2009. Strategy to Reduce Eclusion Among Population Living in Urban Slum Settlements in Bangladesh. Jams P. Grant School of Public Health BRAC University: Dhaka
Frida, Blomer. 2015. Improving Waste Sorting and Collection System. Master’Thesis in Industrial Ecologi Chalmer University Of Technology: Sweden
Gifford, R. 2002. Enviromentas Psychology Principle and Practice. Edisi ketiga. Optimal Books: Canada
Harahap, F.M. 1978. Teknologi Gas Bio. Pusat Teknologi Pembangunan ITB:Bandung
Hendrawan, Diana. 2005. Kualitas Air Sungai Dan Situ Di DKI Jakarta. MakaraTeknologi, Vol. 9 (1) April 2005 : 13 - 19.
Rahzia, Hendricks. 2012. The Effectiveness of Sewage Treatment Processes to Remove Faecal Pathogens and Antibiotic Residues. J Environ Sci Health A Tox Subst Environ Eng, Vol. 47(2) Jan 2012: 289 - 297
Mahida, U.N. 1997. Pencemaran Air dan Pemanfaatan Limbah Industri. Rajawali: Jakarta
Mutakin, Awan. 2008. Pendidikan Geografi Perilaku Keragaman Perilaku Kelingkungan. FPIPS Universitas Pendidikan Indonesia: Bandung
Newmark, P.A; Thompson, . 1997. Self, Space, and Shelter. Harper and Row Publisher: New York
Fitria, Niken. 2014. Identifikasi Karakteristik Lingkungan Kumuh di Kelurahan Kapuk, Jakarta Barat. Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Sepuluh November: Surabaya
Richards, Robin. 2007. Measuring Quality Of Life In Informal Settlements In South Africa. Social Indicators Research, Vol.81(2), PP 375 - 388
Sekretariat Negara Republik Indonesia, 2001. Peraturan Pemerintah Nomor 82 tahun 2001 Tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air. Sekretariat Negara RI: Jakarta
Priyono. 2013. Hubungan Kualitas Permukiman terhadap Kesehatan Masyarakat di Kec. Sragen. Skripsi pada Program Studi PWK Universitas Surakarta: Surakarta
Saudin. 2005. Hubungan Kualitas Air Sumur dengan Kejadian Diare di Solo.Skripsi pada Program Stufi PWK Universitas Diponegoro: Semarang
Slamet. 1984. Pencemaran Air. Karya Anda: Surabaya
Soemirat, J. 1994. Kesehatan Lingkungan, Edisi ketujuh. Gadjah Mada University Press: Yogyakarta
Sugiharto. 1987. Dasar-dasar Pengelolaan Air Limbah. UI-Press: Jakarta
Sumaatmadja, N. 2010. Manusia dalam Konteks Sosial, Budaya dan Lingkungan Hidup. CV Alfabeta: Bandung
Suripin. 2004. Sistem Drainase Perkotaan yang Berkelanjutan. Yogyakarta: Andi Jogyakarta.
Wahyuni, Sri. 2011. Menghasilkan Biogas dari Aneka Limbah. PT Argro Media Pustaka: Jakarta
Yusuf, A.A. 2005. Kajian Kualitas Lingkungan Permukiman Kota di Kelurahan Kiduldalem dan Bandulan Kota Malang. Tesis pada program Pascasarjana Universitas Gadjah Mada: Yogyakarta
DOI: https://doi.org/10.24167/tesa.v15i2.872
ISSN 1410-6094 (Print) | ISSN 2460-6367 (Media Online) | View My Stats
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.