Optimalisasi Penyediaan Air Baku Di Desa Wiru Kecamatan Bringin Kabupaten Semarang Menggunakan Program Epanet 2.2

Rizky Arnata, Dava Fahrezi Nurtanto, Budi Santosa, Yohanes Yuli Mulyanto

Abstract


Kebutuhan air pada penduduk terus meningkat seiring terjadinya peningkatan jumlah penduduk. Aktivitas makhluk hidup terkait dengan kebutuhan air yang tersedia. Kejadian tersebut merupakan suatu yang harus sudah diprediksi dan sudah direncanakan untuk melaksanakan pengoptimalan supaya kebutuhan air tercukupi. Masalah yang dapat menyebabkan terganggunya pemenuhan kebutuhan air pada penduduk yaitu tersedia atau tidaknya sumber mata air yang mencukupi, untuk memenuhi kebutuhan air pada penduduk pada masa mendatang. Untuk mencapai pemenuhan kebutuhan air pada penduduk perlu dilakukan upaya optimalisasi dalam penyediaan air baku.

Proyeksi pertumbuhan penduduk pada Desa Wiru diperhitungkan dari tahun 2021 hingga 2040. Optimalisasi yang dilaksanakan yaitu menggunakan proyeksi pertumbuhan penduduk pada tahun 2025, 2030, dan 2040. Pertumbuhan penduduk sebesar 3240 orang pada tahun 2025. Untuk 5 tahun yang akan datang pada tahun 2030 diproyeksikan pertumuhan penduduk sebesar 3405 orang. Kemudian pada tahun 2035 sebesar 3578 orang. Pada tahun 2040 sebesar 3760 orang.

Jumlah kebutuhan air yang digunakan menggunakan peraturan berdasarkan Peraturan Mentri Dalam Negeri No. 23 Tahun 2006. Peraturan tersebut dikembangkan dari peraturan Unesco Tahun 2002. Peraturan yang digunakan memberikan kebutuhan air baku sebesar 60 lt/org/hari. Kebutuhan air baku pada tahun 2025 sebesar 3,51 lt/dtk, untuk 5 tahun yang akan datang yaitu pada tahun 2030 sebesar 3,69 lt/dtk, kemudian tahun 2035 sebesar 3,88 lt/dtk, dan pada tahun 2040 sebesar 4,07 lt/dtk.

Optimalisasi dalam pemenuhan kebutuhan air baku dilaksanakan pada daerah Desa Wiru, Kecamatan Bringin, Kabupaten Semarang. Daerah tersebut terdiri dari Dusun Krajan Wiru, Mojo, Ngelo, Pelem, Jrebeng, dan Kedunglaran. Pemenuhan kebutuhan air tidak mengalami kekurangan dalam pemenuhan air baku terhadap dusun yang terletak pada Desa Wiru. Jumlah air maksimum yang mengalir pada Tahun 2025 sebesar 0,54 lt/dtk, kemudian pada 5 tahun selanjutnya yaitu tahun 2030 sebesar 0,45 lt/dtk, pada tahun 2035 sebesar 0,63 lt/dtk, dan pada tahun 2040 sebesar 1,52 lt/dtk. Ketersediaan air yang tersedia pada Sungai Tuntang memiliki minimal debit air pada 3,22 lt/dtk.

Proyeksi pertumbuhan penduduk pada Desa Wiru diperhitungkan dari tahun 2021 hingga 2040. Optimalisasi yang dilaksanakan yaitu menggunakan proyeksi pertumbuhan penduduk pada tahun 2025, 2030, dan 2040. Pertumbuhan penduduk sebesar 3240 orang pada tahun 2025. Untuk 5 tahun yang akan datang pada tahun 2030 diproyeksikan pertumuhan penduduk sebesar 3405 orang. Kemudian pada tahun 2035 sebesar 3578 orang. Pada tahun 2040 sebesar 3760 orang.

Jumlah kebutuhan air yang digunakan menggunakan peraturan berdasarkan Peraturan Mentri Dalam Negeri No. 23 Tahun 2006. Peraturan tersebut dikembangkan dari peraturan Unesco Tahun 2002. Peraturan yang digunakan memberikan kebutuhan air baku sebesar 60 lt/org/hari. Kebutuhan air baku pada tahun 2025 sebesar 3,51 lt/dtk, untuk 5 tahun yang akan datang yaitu pada tahun 2030 sebesar 3,69 lt/dtk, kemudian tahun 2035 sebesar 3,88 lt/dtk, dan pada tahun 2040 sebesar 4,07 lt/dtk.

Optimalisasi dalam pemenuhan kebutuhan air baku dilaksanakan pada daerah Desa Wiru, Kecamatan Bringin, Kabupaten Semarang. Daerah tersebut terdiri dari Dusun Krajan Wiru, Mojo, Ngelo, Pelem, Jrebeng, dan Kedunglaran. Pemenuhan kebutuhan air tidak mengalami kekurangan dalam pemenuhan air baku terhadap dusun yang terletak pada Desa Wiru. Jumlah air maksimum yang mengalir pada Tahun 2025 sebesar 0,54 lt/dtk, kemudian pada 5 tahun selanjutnya yaitu tahun 2030 sebesar 0,45 lt/dtk, pada tahun 2035 sebesar 0,63 lt/dtk, dan pada tahun 2040 sebesar 1,52 lt/dtk. Ketersediaan air yang tersedia pada Sungai Tuntang memiliki minimal debit air pada 3,22 lt/dtk.


Keywords


optimalisasi; kebutuhan; debit air



DOI: https://doi.org/10.24167/gsmart.v7i1.10185

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


View My Stats