Campuran Beton Tahan Terhadap Air Rob Dengan Bahan Tambah Fly Ash Dan Viscocrete 3115 ID
Abstract
Dijaman globalisasi ini perkembangan penduduk yang semakin pesat berbanding lurus dengan kebutuhan tempat tinggal yang semakin meningkat. Ketersediaan lahan yang semakin sedikit, maka dari itu sering dijumpai pemukiman yang terletak di pesisir pantai. Pada umumnya material yang digunakan pada rumah yang terletak di pesisir terbuat dari struktur beton. Pada penelitian ini dilakukan penambahan fly ash dan viscocrete 3115 ID sebagai bahan tambah. Tujuan dari pengujian ini adalah untuk mengetahui nilai kuat tekan beton yang diberi bahan tambah fly ash dan viscocrete 3115 ID serta dilakukan perawatan menggunakan air rob. Fly ash sebagai bahan tambah pembuatan benda uji ditambahkan dengan kadar 0%, 4%, 5%, 6%, dan 7% yang dibandingkan terhadap berat semen. Sedangkan Viscocrete 3115 ID ash sebagai bahan tambah pembuatan benda uji ditambahkan dengan kadar 0%, dan 2% yang dibandingkan dengan berat semen. Benda uji yang dibuat tergolong dalam beton normal karena memiliki berat massa volume antara 2200-2500 kg/m3, yaitu sebesar 2354,382 kg/m3 . Pengujian kuat tekan beton dilakukan di umur ke 7, 28, dan 56 hari yang dilakukan di Laboratorium Universitas Katolik Soegijapranata Semarang. Dari penelitian yang dilakukan diperoleh hasil untuk kuat tekan beton pada hari ke 56 untuk kadar 0%, 4%, 5%, 6%, dan 7% berturut-turut sebesar 16,985 N/mm2; 31,894 N/mm2; 32,460 N/mm2; 34,536 N/mm2; dan 33,782 N/mm2.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
ACI Manual of Concrete Practice 1993 parts 1 226.3R-3 dalam Marthinus Adrian P, Marthin D. J. S, Reky S. W. 2015. Pengaruh Penambahan Abu Terbang (Fly Ash) Terhadap Kuat Tarik Belah Beton. Fakultas Teknik Jurusan Sipil Universitas Sam Ratulangi Manado. Jurnal Sipil Statik, Vol 3, No. 1, November 2015. https://media.neliti.com/media/publications/130642-ID-pengaruh-penambahan-abu-terbang-fly-ash.pdf
Badan Standardisasi Nasional. 1990. SNI 03-1968-1990 Metode Pengujian Tentang Analisis Saringan Agregat Halus Dan Kasar. Jakarta: Badan Standardisasi Nasional. http://staffnew.uny.ac.id/upload/132256207/pendidikan/sni-03-1968-1990.pdf
Badan Standardisasi Nasional. 1990. SNI 03-1971-1990 Metode Pengujian Kadar Air Agregat. Bandung: Badan Standardisasi Nasional. http://www.ocw.upj.ac.id/files/Textbook-CIV-203-SNI-03-1971-1990-Kadar-Air.pdf
Badan Standardisasi Nasional. 1990. SNI 03-1974-1990 Metode Pengujian Kuat Tekan Beton. Bandung: Badan Standardisasi Nasional. https://www.academia.edu/12845357/SNI_03-1974 1990_Metode_pengujian_kuat_tekan_beton
Badan Standardisasi Nasional. 2000. SNI 03-2834-2000 Tata Cara Pembuatan Rencana Campuran Beton Normal. Bandung: Badan Standardisasi Nasional. http://staffnew.uny.ac.id/upload/132256207/pendidikan/sni-03-2834-2000.pdf
Badan Standardisasi Nasional. 2002. SNI 03-2847-2002 Tata Cara Perhitungan Struktur Beton Untuk Bangunan Gedung. Bandung: Badan Standardisasi Nasional. http://tekniksipil.usu.ac.id/images/PDF/2002-12-SNI-03-2847-2002-Beton.pdf
Badan Standardisasi Nasional. 2004. SNI 15-2049-2004 Semen Portland. Jakarta: Badan Standardisasi Nasional. http://staffnew.uny.ac.id/upload/132256207/pendidikan/sni-15-2049-2004.pdf
Badan Standardisasi Nasional. 2008. SNI 1970-2008 Cara Uji Berat Jenis Dan Penyerapan Air Agregat Halus. Jakarta: Badan Standardisasi Nasional. https://www.academia.edu/37120666/Standar_Nasional_Indonesia_Cara_uji_berat_jenis_dan_penyerapan_air_agregat_kasar
Badan Standardisasi Nasional. 2008. SNI 1972 - 2008 Cara Uji Slump Beton. Bandung: Badan Standardisasi Nasional. http://staffnew.uny.ac.id/upload/132256207/pendidikan/sni-03-1972-1990.pdf
Badan Standardisasi Nasional. 2008. SNI 1973-2008 Cara Uji Berat Isi, Volume Produksi Campuran Dan Kadar Udara Beton. Jakarta: Badan Standardisasi Nasional. https://lauwtjunnji.weebly.com/uploads/1/0/1/7/10171621/sni-1973-2008_(cara_uji_berat_isi_volume_produksi_campuran_dan_kadar_udara_beton).pdf
Badan Standardisasi Nasional. 2008. SNI 7394-2008 Tata Cara Perhitungan Harga Satuan Pekerjaan Beton Untuk Konstruksi Bangunan Gedung Dan Perumahan. Bandung: Badan Standardisasi Nasional. http://sutanto.blog.undip.ac.id/files/SNI-7394-2008.pdf
Badan Standardisasi Nasional. 2013. SNI 2847-2013 Persyaratan Beton Struktural Untuk Bangunan Gedung. Jakarta: Badan Standardisasi Nasional. http://staffnew.uny.ac.id/upload/132256207/pendidikan/sni-2847-2013.pdf
Badan Standardisasi Nasional. 2014. SNI 2816-2014 Metode Uji Bahan Organik Dalam Agregat Halus Untuk Beton. Jakarta: Badan Standardisasi Nasional. http://sni.litbang.pu.go.id/image/sni/isi/sni-2816---2014.pdf
Danasi, M., & Ade, L. 2015. Pengaruh Penambahan Fly Ash Pada Beton Mutu Tinggi Dengan Silica Fume Dan Filler Pasir Kwarsa. Program Studi Teknik Sipil Universitas Katolik Atma Jaya Yogyakarta. Komda VI BMPTISSI-Makasar, Oktober 2015. http://ft.uajy.ac.id/wp-content/uploads/2015/12/Ade9.pdf.
Departemen Pekerjaan Umum. 1990. SK SNI T-15-1990-03. Bandung: Yayasan LPMB. https://www.academia.edu/19498777/SKSNI_T-15-1991-03_Tata_Cara_Perhitungan_Struktur_Beton_Untuk_Bangunan_Gedung
Ervianto, M., Saleh, F., & Prayuda, H. 2016. Kuat Tekan Beton Mutu Tinggi Menggunakan Bahan Tambah Abu Terbang (Fly Ash) Dan Zat Adiktif (Bestmittel). Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Sinergi, Vol. 20, No. 3, Oktober 2016: 199-206. doi: http://doi.org/10.22441/sinergi.2016.3.005.
Hapasari, Sherli Pramudhita, Wibowo, & Endah S. 2017. Kajian Pengaruh Variasi Komposisi Silica Fume Terhadap Parameter Beton Memadat Mandiri Dengan Kuat Tekan Beton Mutu Tinggi. Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta. E-Jurnal Matriks Teknik Sipil, Desember 2017. https://103.23.224.239/matriks/article/view/36924
Hidayat, Rizqi Rizaldi. 2011. Rancang Bangun Alat Pemisah Garam Dan Air Tawar Dengan Menggunakan Energi Matahari. Departemen Ilmu Dan Teknologi Kelautan Fakultas Perikanan Dan Ilmu Kelautan Institut Pertanian Bogor. Bogor. https://repository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/47134/C11rrh.pdf;jsessionid=703962D1F23FD0F0BDCAB7F946D37E49?sequence=3.
Hunggurami, E., Sudiyo, U., & Amy, W. 2014. Pengaruh Masa Perawatan (Curing) Menggunakan Air Laut Terhadap Kuat Tekan Dan Absorpsi Beton. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Sains Dan Teknik Universitas Nusa Cendana Kupang. Jurnal Teknik Sipil Vol. 03, No.2, September 2014. http://puslit2.petra.ac.id/ejournal/index.php/jurnal-teknik-sipil/article/view/19210.
Peraturan Pemerintah. 1999. Peraturan Pemerintah No 18 Tahun 1999 Pengelolaan Limbah Berbahaya Dan Beracun. Presiden Republik Indonesia. http://hukum.unsrat.ac.id/pp/pp_18_99.htm
Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Departemen Pendidikan Nasional. Jakarta.
Sebayang, S., Widyawati, R., & Habibie, M.B. 2012. Pengaruh Abu Terbang Terhadap Sifat-Sifat Mekanik Beton Alir Ringan Alwa. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Lampung. Jurnal Teknik Sipil UBL, Vol. 03, No.1, April 2012. http://jurnal.ubl.ac.id/index.php/JTS/article/view/274/277.
Sutrisno, A., & Widodo, S. 2012. Analisis Variasi Kandungan Semen Terhadap Kuat Tekan Beton Ringan Struktural Agregat Pumice. Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta. Jurnal Teknik Sipil. https://eprints.uny.ac.id/10267/1/JURNAL%20TEKNIK%20SIPIL.pdf
Widhiarto, H., & Sujatmiko, B. 2012. Analisis Campuran Beton Berpori Dengan Agregat Bergradasi Terpisah Ditinjau Terhadap Mutu Dan Biaya. Fakultas Teknik Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya. Extrapolasi Jurnal Teknik Sipil Untag Surabaya, Vol. 05, No. 02, Hal 24-30. http://jurnal.untag-sby.ac.id/index.php/EXTRAPOLASI/article/view/817
Zardi, M., Rahmawati, C., & Azman, T.K. 2016. Pengaruh Presentase Penambahan Sika Viscocrete 10 Terhadap Kuat Tekan Beton. Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Abulyatma Aceh. Jurnal Teknik Sipil Unaya, Vol. 02, No. 01. http://jurnal.abulyatama.ac.id/index.php/tekniksipilunaya/article/view/18
DOI: https://doi.org/10.24167/gsmart.v4i1.2647
Refbacks
- There are currently no refbacks.
View My Stats