Penerapan Pendekatan Service-Learning Dan Kerangka Kerja Design Thinking Dalam Program MBKM-PD
Abstract
Merdeka Belajar Kampus Merdeka Pembangunan Masyarakat Desa (MBKM-PD) merupakan sebuah program Kemendikbudristek yang menjembatani berbagai kebutuhan stakeholder serta relevansi pemenuhan kompetensi lulusan pendidikan tinggi. Makalah ini mengkaji kembali sebuah program MBKM-PD yang telah terlaksana di Desa Purwosari, Girimulyo, Kulon Progo, DIY dengan skema Service-Learning (SL). Dengan fokus program kerja pada peningkatan kapasitas sumber daya manusia dalam pengembangan pariwisata dan edukasi, MBKM-PD ini telah dilaksanakan dengan kerangka Design Thinking. Beberapa tahap akhir kerangka kerja ini diketahui kurang sesuai dengan skema MBKM-PD sebagai sebuah integrasi kegiatan akademik dan community development. Pendekatan Service-Learning menawarkan sinergi yang menggabungkan antara kebutuhan kompetensi akademis, pengembangan kapasitas diri mahasiswa, dan pembelajaran bermasyarakat bagi mereka. Sementara itu Design Thinking mempunyai kelebihan dalam hal tahapan yang sistematis untuk program perancangan produk atau barang.
Keywords
DOI: https://doi.org/10.24167/patria.v7i2.13692
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2025 Patria : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
View My Stats | ISSN 2656-5455 (media online)