Finding My Diagnosis: Edukasi pada Siswa SMA X untuk Pencegahan Self-Diagnosis
Abstract
Berbagai upaya dilakukan banyak pihak untuk meningkatkan kesadaran mengenai kesehatan mental remaja terutama siswa SMA. Salah satu upaya yang dilakukan berupa edukasi pada siswa, walaupun ternyata edukasi ini memiliki dampak negatif yaitu self-diagnosis. Pengabdian ini dilakukan di SMA X yang merupakan sekolah yang memiliki reputasi baik di kota Semarang dan rutin melaksanakan program edukasi terkait kesehatan mental. Sebanyak 50 siswa kelas XII mengikuti program edukasi yang dilaksanakan dalam bentuk webinar dan unjuk karya yang bertajuk “Finding My Diagnosis”. Program ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang pentingnya mengenali diri secara utuh dan membantu siswa membuat deskripsi diri sebagai alternatif dari diagnosa klinis yang diberikan tanpa bantuan tenaga profesional di bidangnya. Berdasarkan data kualitatif yang diperoleh pada akhir sesi webinar, dapat dilihat bahwa siswa telah mampu mendeskripsikan karakter dirinya secara positif sebagai alternatif dari self-diagnosis yang masih tampak dominan pada awal sesi. Selain itu, pada unjuk karya yang merupakan tindak lanjut dari sub-kegiatan webinar siswa juga mampu membuat deskripsi detail terkait dirinya walau masih melibatkan istilah-istilah psikologi. Pengabdian ini dinilai dapat mengurangi kecenderungan self-diagnosis di SMA X dan diharapkan dapat menjadi acuan bagi profesional kesehatan mental lain.
Keywords
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.24167/patria.v7i2.13395
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2025 Patria : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
View My Stats | ISSN 2656-5455 (media online)