ANALISIS FAKTOR RESIKO TERHADAP PENGENDALIAN KEJADIAN ASMA BRONKIAL

Cynthia Tjitradinata, Fransisca P Hardimarta, Gabriel Meinrad Abhisa

Abstract


Latar belakang : Asma adalah penyakit pernapasan obstruksi kronik dengan latar belakang penyebab heterogen dan multifaktor mengenai usia anak, dewasa bahkan usia lanjut dengan manifestasi episode serangan berupa mengi, batuk, napas pendek dan sesak napas. Faktor resiko internal dominan yaitu genetik, sedangkan faktor resiko eksternal yaitu paparan asap rokok diketahui dapat memicu serangan asma. Peningkatan paparan faktor risiko asma juga akan menyebabkan serangan asma lebih sering kambuh.

Tujuan penelitian : Untuk mengetahui faktor resiko asma bronkial pada pasien di Balai Kesehatan Paru Masyarakat Kota Semarang.

Metode : Jenis penelitian ini adalah observasional analitik. Desain penelitian cross-sectional. Sampel pada penelitian ini adalah semua pasien rawat jalan di Klinik Spesialis Paru Balai Kesehatan Paru Masyarakat Kota Semarang pada bulan Juni – Desember 2022. Teknik sampling secara consecutive sampling dengan total 66 responden.

Hasil : Faktor riwayat keluarga secara signifikan berhubungan dengan kejadian asma bronkial. Anak dari keluarga yang memiliki riwayat asma lebih beresiko menderita asma bronkial. Paparan asap rokok berhubungan secara signifikan terhadap kejadian asma bronkial dan didapatkan bahwa lebih banyak responden yang didiagnosis menderita asma dan terpapar asap rokok dibandingan dengan yang tidak terpapar.

Kesimpulan: Faktoir riwayat keluarga dan paparan asap roikoik berhubungan dengan  pengendalian kejadian asma bronkial.


Keywords


asma bronkial; genetik; asap rokok



DOI: https://doi.org/10.24167/jpb.v2i2.10908

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal Pranata Biomedika | e-ISSN : 2828-1233