Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan dan Tata Kelola Perusahaan Terhadap Kondisi Kesehatan Keuangan Perusahaan

Sanny Sanny, Yusni Warastuti

Abstract


Abstract
Company’s financial health is one of the important factors that must be maintained by the company to maintain the sustainability of its business. The objective of the study is to examine the effect of financial performance and corporate governance on financial health. Financial performance is reflected by three indeps: leverage, liquidity, and profitability. While corporate governance is reflected by managerial ownership, institutional ownership, the proportion of independent commissioners, and the size of audit committee. This study used financial report of listed manufacturing companies in Indonesia Stock Exchange (IDX) during 2013-2017. The data was collected by purposive sampling. This study used logistic regression analysis to examine seven of independent variables on financial health. The result indicate leverage and institutional ownership were significant and negatively affected the company’s financial health. While liquidity and profitability were significant and positively affected the company’s financial health.
Keywords: financial health, financial distress, financial performance, corporate governance.

Abstrak
Kesehatan keuangan perusahaan merupakan salah satu faktor penting yang harus dijaga oleh perusahaan untuk mempertahankan keberlanjutan usahanya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh dari kinerja keuangan dan tata kelola perusahaan terhadap kondisi kesehatan perusahaan. Kinerja keuangan di cerminkan oleh tiga variabel: leverage, likuiditas, dan profitabilitas. Sedangkan tata kelola perusahaan dicerminkan oleh kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional, proporsi dewan komisaris independen, dan ukuran komite audit. Penelitian ini menggunakan laporan keuangan perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI tahun 2013-2017. Data dikumpulkan menggunakan metode purposive sampling. Penelitian ini menggunakan analisis regresi logistik dan hasil penelitian menemukan bahwa leverage dan kepemilikan institusional berpengaruh secara signifikan dan negatif terhadap kondisi kesehatan keuangan perusahaan yang berarti perusahaan dengan leverage dan kepemilikan institusional tinggi cenderung berada pada kondisi financial distress, sedangkan likuiditas dan profitabilitas berpengaruh signifikan dan positif terhadap kondisi kesehatan keuangan perusahaan yang berarti bahwa perusahaan dengan likuiditas dan profitabilitas tinggi akan cenderung pada kondisi finansial sehat.
Kata Kunci: Kondisi kesehatan keuangan, kesulitan keuangan, kinerja keuangan, tata kelola perusahaan.

Keywords


financial health, financial distress, financial performance, corporate governance

Full Text:

PDF

References


Almilia, L. S., dan Kristijadi. 2003. Analisis Rasio Keuangan untuk Memprediksi Kondisi Financial Distress Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta. JAAI, 7(2), 183–210.

Bodroastuti, T. 2009. Pengaruh Struktur Corporate Governance terhadap Financial Distress. Retrieved from Pengaruh Corporate Governance Structure dan Management Agency Cost terhadap Financial Distress

Cinantya, I., dan Merkusiwati, N. 2015. Pengaruh Corporate Governance , Financial Indicators , dan Ukuran Perusahaan pada Financial Distress. E, 10.3, 897–915. Diakses dari: https://ojs.unud.ac.id/index.php/Akuntansi/article/view/10418

Dewi, N. K. U. G., & Dana, M. 2017. Variabel Penentu Financial Distress pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia. E-Jurnal Manajemen Unud, 6(11), 5834–5858.

Gottardo P., Moisello A.M. 2019. Family Influence, Leverage and Probability of Financial Distress. In: Capital Structure, Earnings Management, and Risk of Financial Distress. SpringerBriefs in Bussiness. Springer, Cham

Gunawijaya, I. N. A. 2015. Pengaruh Karakteristik Komite Audit, Independensi Dewan Komisaris, Reputasi Auditor terhadap Financial Distress. Jurnal Akuntansi Bisnis, XIV(27), 111–130.

Hanafi, J., & Breliastiti, R. 2016. Peran Mekanisme Good Corporate Governance dalam Mencegah Perusahaan Mengalami Financial Distress. Jurnal Online Insan Akuntan, 1(1), 195–220.

Hanifah, O. E., & Purwanto, A. 2013. Pengaruh Struktur Corporate Governance dan Financial Indicators terhadap Kondisi Financial. Diponegoro Journal of Accounting, 2(2), 1–15.

Haq, A. Q., Rikumahu, B., dan Firli, A. 2016. Pengaruh Karakteristik Praktik Corporate Governance terhadap Prediksi Financial Distress. Jurnal Profit, 3(1), 9–20.

Harmawan, D. 2013. Pengaruh Karakteristik Komite Audit, Ukuran Dewan, dan Struktur Kepemilikan Terhadap Financial Distress.

Helena, S., & Saifi, M. 2018. Pengaruh Corporate Governance terhadap Financial Distress ( Studi pada Perusahaan Transportasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2013-2016 ). Jurnal Administrasi Bisnis, 60(2), 143–152.

Herdinata, C. 2016. Mekanisme Kontrol dan Konflik Keagenan. Diakses dari: http://repository.wima.ac.id/5363/1/

Jantadej, P. 2006. Using the Combinations of Cash Flow Components to Predict Financial Distress. Diakses dari: https://search.proquest.com/docview/305290668

Jumianti, R., Rambe, P. A., dan Ratih, A. E. 2015. Pengaruh Mekanisme Corporate Governance dan Kinerja Keuangan terhadap Financial Distress pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI Periode 2011-2014.

Mafiroh, A., dan Triyono. 2016. Pengaruh Kinerja Keuangan dan Mekanisme Corporate Governance terhadap Financial Distress ( Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2011-2014. Riset Akuntansi Dan Keuangan Indonesia 1(1): 46–53.

Mashady, D., dan Husaini, A. 2014. Pengaruh Working Capital Turnover (WCT), Current Ratio (CR), dan Debt to Total Assets (DTA) Terhadap Return on Investment (ROI). Jurnal Administrasi Bisnis, 7(1): 1-10.

Maulida, I. S., Moehaditoyo, S. H., dan Nugroho, M. 2018. Analisis Rasio Keuangan untuk Memprediksi Financial Distress pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2014-2016. JIABI, 2(1), 179–193.

Munawir. 2001. Analisis Laporan Keuangan, Yogyakarta: Liberty.

Murhadi, W. 2013. Analisis Laporan Keuangan: Proyeksi dan Valuasi Saham. Jakarta: Salemba Empat.

Noor, H. 2009. Pengelolaan Keuangan Bisnis dan Pengembangan Ekonomi Masyarakat. Jakarta: Indeks.

Platt, H., dan Platt, M. 2002. Predicting Corporate Financial Distress : Reflections on Choice-Based Sample Bias. Journal of Economic and Finance, 26(2).

Pratiwi, et al. 2015. Analisis Mekanisme Good Corporate Governance terhadap Manajemen Laba pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di BEI. Jurnal Riset Mahasiswa Akuntansi, 1–15.

Rahmawati, T. 2016. Pengaruh Kapasitas Operasi, Pertumbuhan Penjualan, Komisaris Independen, dan Kepemilikan Publik terhadap Financial Distress. Jurnal Ilmu Manajemen Dan Akuntansi Terapan, 7(2), 132–145.

Revina, Januarsi, Y., dan Muhtar. 2014. Mekanisme Internal dan Eksternal Corporate Governance dalam Memitigasi Financial Distress pad Industri Transportasi di Indonesia, 1–21.

Rustam, B.2018. Manajemen Risiko: Prinsip, Penerapan, dan Penelitian. Jakarta: Salemba Empat.

Sameera, T.K.G., Senaratne, S. 2015. Impact of Corporate Governance Practices on Probability and Resolution of Financial Distress of Listed Companies in Sri Lanka. Insight for Suistainable Development in Emerging Economics. Proceedings of the 4th International Conference on Management and Economics-ICME 2015

Santoso, S. I., Fala, D. Y. A. S., dan Khoirin, A. N. N. 2017. Pengaruh Laba , Arus Kas dan Corporate Governance terhadap Financial Distress. Jurnal Al-Buhuts, 1(1), 1–22.

Sari, P. 2012. Analisis Pengaruh Rasio Keuangan terhadap Financial Distress pada Perusahaan Property dan Real Estate yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011, 43–53. Diakses dari: http://journal.umg.ac.id/index.php/manajerial/article/view/427/373

Sari, N. L. K. M., dan Putri, I. G. A. M. A. D. 2016. Kemampuan Profitabilitas Memoderasi Pengaruh Likuiditas dan Leverage terhadap Financial Distress. E-Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Universitas Udayana, 5.10, 3419–3448.

Sekaran, U. 2015. Research Methods for Business. Jakarta: Salemba Empat.

Setiyowati, N. H. 2016. Analisis Pengaruh Struktur Corporate Governance, Likuiditas, Dan Leverage terhadap Financial Distress pada Sektor Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2013.

Shahwan, Tamer Mohamed. 2015. The Effect of Corporate Governance on Financial Performance and Financial Distress: Evidence from Egypt. Corporate Governance. The International Journal of Bussiness in Society, 15 (5).

Subramanyam, K.,dan Wild, J. 2013. Analisis Laporan Keuangan. Jakarta: Salemba Empat.

Surya, I., dan Yustiavandana, I. 2006. Penerapan Good Corporate Governance: Mengesampingkan Hak-Hak Istimewa demi Kelangsungan Usaha. Jakarta: Kencana.

Triwahyuningtias, M., dan Muharam, H. 2012. Analisis Pengaruh Struktur Kepemilikan, Ukuran Dewan, Komisaris Independen, Likuiditas dan Leverage terhadap Terjadinya Kondisi Finacial Distress. Diponegoro Journal of Management.

Warastuti, Y.,& Sitinjak, E. 2014. Analysis of Model-Based Prediction of Bank Bankruptcy in The Banking Companies Listed in Indonesia Stock Exchange 2008-2012. South East Asia Journal of Contempory Bussiness, Economic and Law, 5(1), 71-81.

Widyastuti, L. 2015. Analisis Pengaruh Mekanisme Corporate Governance , Financial Indicators dan Firm Size terhadap Financial Distress pada Perusahaan Manufaktur di BEI Periode Tahun 2010-2014, 1–10.

Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor KEP-117/M-MBU/2002. Diakses Dari: https://www.google.co.id/url?sa=t&source=web&rct=j&url=http://




DOI: https://doi.org/10.24167/jab.v18i1.2702



Print ISSN : 1412-775X | online ISSN : 2541-5204 JAB Stats